Mau Jadi Orang Sukses, Jangan Pernah Sakiti Hati Ibumu

Dok. https://plus.google.com/+antonalfaruq
Pasti kalian sudah pernah cerita tentang Malin Kundang yang di kutuk jadi batu oleh Ibunya karena sikapnya yang sangat membantah dan durhaka. Itulah salah satu contoh karma yang di berikan seorang Ibu jika seorang anak durhaka terhadapnya. Doa Ibu di kabulkan Tuhan, dan kutukanya jadi kenyatan. Kata Bang Haji Rhoma Irama dalam lirik lagunya pun mengatakan demikian. 

Teman, tulisan ini bukan bermaksud menyinggung siapapun, namun menjadi pengingat bagi saya dan kita semua bahwasanya kita sebagai seorang anak, wajib berbakti kepada kedua orang kita, terutama Ibu kita. Dalam agama islam, Rosululloh SAW juga berkata, jika kamu di perintah oleh orang tuamu, mana yang akan kamu dahulukan, Ibumu atau Ayahmu. Rosululloh pun menjawab, Ibumu, Ibumu, Ibumu, baru kemudian Ayahmu. 


Ibu yang telah melahirkan kita dengan bertaruh nyawa. Bagi kalian para perempuan yang pernah melahirkan anak, pasti kalian sudah pernah merasakan seperti apa perjuangan melahirkan seorang anak, baik melalui persalinan normal ataupun Caesar atau pebedahan. Pastinya rasanya sakit sekali. Dan itu di lakukan dengan penuh kasih sayang dan sepenuh hati agar anaknya bisa lahir dengan selamat ke dunia. 

Dari dalam kandungan, Ibu sudah merawat kita, menyusui kita dengan penuh kasih sayang. Ia tidak meminta imbalan sepeserpun untuk jasa jasanya. Maka sudah sepantasnya lah kita sebagai seorang anak untuk berbakti kepadanya. 

Dok. http://www.rumahyatimindonesia.com
Sayapun sudah sangat paham seperti apa perjuangan Ibu saya dulu waktu merawat saya saat masih bayi dari cerita cerita yang ia tuturkan. Saya juga sudah paham seperti apa perjuangan Ibu Ibu lain dalam merawat anak anaknya. Ibu rela tidak tidur seharian demi bisa mendiamkan anaknya yang menangis semalaman. Dan itu ia lakukan dengan sepenuh hati dan kasih sayang. Sang Ibu pun rela sakit asal anaknya bisa bahagia. 


Sebagai seorang anak yang beusaha selalu berbakti kepada orang tua, saya juga seringkali mengucapkan kata maaf kepada Ibu saya barangkali ada kata kata saya yang menyinggung perasaanya. Karena saya tidak mau jadi orang durhaka. 

Hal yang paling tidak bisa saya lakukan terhadap Ibu saya adalah membantah perintahnya dan mengucapkan kata kata kasar kepadanya, sekalipun pendapat yang ia keluarkan begitu bertentangan dengan saya. Karena sejatinya apa yang ia ucapkan adalah demi kebaikan anak anaknya. Ia memiliki umur yang lebih lama dengan kita, sehingga pengalamanya pun lebih banyak. Tidak heran jika ia sering cerewet, namun semua itu ia lakukan demi kebaikan anak anaknya. 

Berbicara menjadi orang sukses seperti diatas saya tuliskan, doa Ibu itu di kabulkan Tuhan. Jadi apa yang terjadi, itu melalui ridho Ibu, jika seorang Ibu meridhoi suatu kehendak, maka Tuhan akan mengabulkanya. Makanya jika kalian memiliki cita cita, kejarlah dengan usaha maksimal dan selalu hormati Ibumu agar apa yang kamu cita citakan di kabulkan Tuhan. Minta doa restunya agar jalanmu lancar. 

Mungkin saja ada dari kalian yang saat ini merasa apa yang sedang di cita citakan belum juga tercapai, coba pikir kembali, mungkin kalian punya salah dengan Ibu kalian. Cobalah minta maaf dan minta doanya agar apa yang kalian cita citakan tercapai. Cuci kakinya kemudian minum air bekas cucianya dengan penuh penghormatan, karena surga ada di telapak kaki Ibu. Niscaya jika kita sudah mendapatkan ridhonya, apapun tujuan hidup kalian akan terbuka lebar dan di mudahkan. Ingat, kata niscaya itu artinya benar dan akan terjadi. 

Tulisan ini di buat sebagai bentuk penghormatan kepada Ibu di seluruh dunia dalam rangka merayakan hari kartini yang jatuh tanggal 21 April 2018 Besok. Terimakasih. 

Posting Komentar

2 Komentar


  1. Rasanya sedih belum bisa membahagiakan orang tua terutama Ibu.
    Selamat hari kartini wanita Indonesia

    BalasHapus
    Balasan
    1. Berjuang terus Mas, nanti lama lama bisa

      Hapus

Budayakan berkomentar dengan baik dan sopan :)